Ubuntu Phone Dan Ubuntu For Android
Canonical, perusahaan dibalik pengembangan sistem operasi Ubuntu juga menambahkan bahwa smartphone Ubuntu yang akan hadir pada 21 Februari mendatang ini ditujukan untuk para pengembang dan belum cocok untuk dipakai oleh pengguna biasa melalui situsnya.
Ubuntu phone
Berdasarkan pengumuman dari Canonical, smartphone Ubuntu ini hadir dengan derma dari smartphone Galaxy Nexus dan Nexus 4. Sistem operasi tersebut dibentuk untuk perangkat berbasis Android. Ubuntu Phone OS, nama dari sistem operasi tersebut, akan mendukung perangkat yang memakai prosesor ARM maupun x86, namun tak mendukung penggunaan Java Virtual Machine. Ubuntu Phones ini dijanjikan bisa dipakai pada ponsel berbasis Android dengan sedikit penyesuaian.
Namun hingga ketika ini, belum ada operator ataupun pembuat perangkat mobile yang menyampaikan akan mendukung penggunaan sistem operasi tersebut, namun perangkat perdana dengan sistem operasi tersebut akan disediakan oleh pembuat perangkat Android high-end.
Sebelumnya sempat dikabarkan bahwa smartphone Ubuntu untuk konsumen akan hadir bulan Oktober 2013 mendatang. Meski demikian, banyak yang tak yakin bahwa sistem operasi Ubuntu untuk smartphone telah siap pada bulan tersebut. Beberapa pihak malah memperkirakan bahwa smartphone Ubuntu gres hadir pada 2014 mendatang, namun ketika ini Canonical mempunyai sejumlah ponsel untuk memperagakan sistem operasi tersebut. Versi awal sistem operasi tersebut bisa diunduh dalam waktu beberapa ahad ke depan. Sampai ketika ini, Ubuntu Phone OS gres mendukung penggunaannya pada perangkat Samsung Galaxy Nexus dan Nexus 4.
Antarmuka perangkat dengan sistem operasi Ubuntu ini mempunyai sejumlah fitur unik sebagai pembeda dengan kompetitornya. Navigasi perpindahan sajian dalam Ubuntu Phones OS sepenuhnya memanfaatkan banyak sekali gestures yang mereka sediakan. Sepintas, gesture untuk mode multitasking seolah-olah dengan yang dipakai oleh Microsoft dalam Windows phone.
Ubuntu for android
Ubuntu juga tersedia unutk device Android dual core arm. Mark Shuttleworth mengumumkan kepada publik akan hadirnya sebuah kerja sama antara sistem operasi yang ada di desktop dengan yang ada di telepon genggam. Sebuah kerja sama yang kemudian disebut Ubuntu for Android ini menciptakan banyak orang terkesan.
Sebagaimana diketahui Ubuntu yaitu sistem operasi untuk desktop baik di rumah, sekolah, lab maupun kantor. Sedangkan Android yaitu sistem operasi (yang biasa dijumpai) pada tablet, telepon genggam, jam tangan, hingga perangkat rumah tangga.
Ubuntu for Android yaitu sebuah sistem yang menghadirkan Android dan Ubuntu sehingga pengguna sanggup memakai Ubuntu dari handphone Android hanya melalui monitor.
Namun, tidak hanya itu. Ubuntu for Android ini bukan sekedar mengakses Ubuntu dari Android melainkan menggabungkan keduanya ke dalam satu sistem operasi yang terpadu, seirama dan berjalan secara simultan. Ini yaitu kerja sama dua produk besar dan ternama dari dunia open source yang menciptakan kita terkagum.
Nyata sekali dan tidak sanggup dipungkiri bahwa sifat open source yang ada pada kedua produk inilah yang mengakibatkan semuanya serba mungkin. Sifat terbuka dari arahan sumber ini menciptakan developer paham akan isi masing-masing produk.
Dengan pahamnya isi produk maka hasilnya mereka bisa menyisipkan beberapa baris arahan untuk mengakibatkan penyatuan ini mungkin. Jika salah satu bukan produk open source, apakah penyatuan ini mustahil dilakukan? Mungkin, tentu saja. Namun, akan memerlukan waktu yang jauh lebih usang dari yang sanggup kita bayangkan. Dan pada hasilnya bisa menjadi tidak mungkin.
Panduan untuk developer
Tak hanya itu, Canonical juga dikabarkan akan segera menghadirkan perangkat lunak dan tool yang dibutuhkan untuk melaksanakan eksplorasi dan flashing smartphone Ubuntu semoga pengembang sanggup terus mengikuti tahap pengembangan sistem operasi Ubuntu untuk smartphone ini. Mengantisipasi rilis smartphone Ubuntu, Canonical juga telah merilis Ubuntu Preview software Developer kit (SDK) lengkap dengan panduan untuk menciptakan aplikasi yang memungkinkan pengembang sanggup menciptakan aplikasi seluruh platform Ubuntu, baik Ubuntu desktop maupun smartphone Ubuntu.
Selain itu, awal ahad ini Canonical juga sudah menyiapkan panduan menciptakan aplikasi pada sistem operasi Ubuntu. Panduan ini memperlihatkan wawasan kepada para developer untuk mendesain dan menciptakan aplikasi di Ubuntu. Untuk menciptakan aplikasi pada sistem operasi ini, Canonical sebuah software development kit (SDK) bagi para developer, para developer sanggup menentukan beberapa bahasa pemrograman. SDK Toolkit tersebut menyediakan banyak sekali template yang didokumentasikan untuk memungkinkan aplikasi orisinil sanggup dibentuk dengan gampang dan cepat. Ini memakai aplikasi native QT/QML (Qt Meta Language) widget, HTML5 dan OpenGL untuk mengembangkan antarmuka aplikasi yang cepat.
Bagi anda yang berminat, anda bisa melihat beberapa situs tertaut berikut:
Anda penasaran? Mungkin anda bisa melihat video di bawah ini.
Sumber: Berbagai artikel di internet
0 Response to "Ubuntu Phone Dan Ubuntu For Android"
Post a Comment